Tips Memilih Marmer Lokal Maupun Import
Tips
memilih marmer harus dilakukan secermat mungkin
agar jenis marmer yang mau dipakai sudah sesuai dengan apa yang Anda butuhkan
dan juga digunakan untuk apa fungsinya. Karena marmer memiliki banyak sekali
warna, tekstur, pola, serta model maupun ukuran maka tidak sedikit orang yang
merasa kebingungan saat harus memilih marmer bagi rumah atau gedung mereka.
Berikut ini kami berikan beberapa macam tips saat ingin memilih marmer yang
semoga bermanfaat.
Marmer
lokal vs marmer import
Sebelum Anda memilih ingin memakai batuan
marmer yang mana, maka ada baiknya Anda tahu tentang perbedaan
marmer lokal dengan marmer import. Batuan alam marmer rupanya memang
tidak hanya ditambang di lokasi pertambangan luar negeri alias import, namun
juga banyak sekali daerah-daerah penghasil batuan marmer yang menyediakan
berbagai jenis batu tersebut.
Untuk soal harga jangan salah, meski marmer
lokal namun harganya juga tidak kalah dengan marmer import. Bukan berarti
karena marmer diambil dari tanah air lalu harganya akan jauh lebih murah
dibandingkan harga marmer import karena sebetulnya semua itu tergantung jenis
batunya, corak, warna, dan apalagi jika marmer tersebut merupakan marmer jenis
langka yang susah dicari.
Untuk tahu apa bedanya agar nanti bisa
memilih, maka simaklah informasi berikut ini:
·
Marmer lokal
Marmer lokal biasanya
banyak diambil dari pertambangan yang berada di daerah Sulawesi contohnya
seperti Pangkajene dan Kepulauan, kemudian ada juga yang dari Jawa seperti
Tulungagung di Jawa Timur serta Padalarang di Jawa Barat, dan sebagainya.
Setiap daerah tersebut menghasilkan jenis marmer dengan ciri khas, karakter,
kelebihan, dan kekurangan yang berbeda-beda. Marmer lokal pun bisa menembus
Negara lainnya sampai ke luar negeri, contohnya seperti marmer dari Sulawesi
yang dikenal sebagai marmer dari Ujung Pandang dimana sudah bisa tembus ke
pasar Amerika, Australia, Eropa, dan Asia lainnya. Biasanya jenis marmer lokal
seperti itu mempunyai kualitas dari tingkat premium sampai kualitas yang
standart.
Sebagai bagian dari
dinding dan lantai rumah, marmer lokal tidak kalah dengan marmer import.
Semuanya itu juga tergantung pada teknik pemilihan warna dan gradasinya, pola,
tekstur, dan teknik pemasangan yang benar maka marmer lokal akan dapat
memperindah rumah Anda secara sempurna. Contoh marmer lokal yang mendunia
antara lain marmer Crema Perlato, Chiampo Blue, dan Golden Perlato.
·
Marmer import
Di pasaran Indonesia pun
banyak supplier marmer import yang
menawarkan berbagai macam jenis marmer dari berbagai Negara seperti Iran,
Italia, India, Spanyol, dan lain-lain. Untuk memilih marmer import Anda harus
jeli agar bisa mendapatkan harga sesuai dengan kualitas terbaik. Harga marmer
lokal dan import memang memiliki selisih yang cukup mencolok. Keunggulan marmer
import adalah variasi warna serta polanya lebih bervariasi dibandingkan marmer
lokal.
Tips
memilih marmer yang tepat
Ada 3 hal yang perlu diperhatikan dalam tips memilih marmer untuk rumah, gedung, maupun
keperluan lainnya yaitu:
1.
Fungsi dari marmer
Setiap bangunan seperti
rumah mempunyai desain, tema, konsep, serta fungsi yang berbeda-beda. Oleh
karena itu Anda tetap harus menyesuaikan fungsi ruangan dengan karakteristik
marmer yang ada apalagi jika Anda membangun rumah berdasarkan feng shui. Contohnya
seperti aplikasi marmer pada lantai ruang tamu, sebaiknya memilih yang
mengkilap dan keras. Sementara itu untuk bagian kamar mandi maupun dapur,
marmer yang dipilih sebaiknya yang berjenis tahan noda serta kelembaban.
2.
Pola atau pattern marmer
Marmer merupakan batuan
alam yang diolah tanpa merubah pola dari asalnya. Oleh karena itu pola yang
dihasilkan oleh tiap blok atau slab batuan marmer tak bisa sama persis jadi
elemen keserasian sangatlah penting dalam hal ini. Ada banyak sekali tipe pola
marmer yang sering juga disebut pola urat, contohnya seperti tipe pola urat
memanjang, pola awan, pola spot, pola kembang, dan juga polosan. Pola-pola
beragam tersebut sangatlah unik dan makanya lebih baik meminta bantuan
profesional saat dilakukan pemasangan marmer agar nanti polanya semakin serasi
dan maksimal.
3.
Warna marmer
Yang terakhir adalah warna
marmer dimana Anda harus menyesuaikan warna marmer yang dipilih dengan
perabotan, ornamen, dan desain tema ruangan tersebut. Warna-warna batuan marmer
lokal biasanya lebih didominasi oleh warna-warna yang netral contohnya seperti
warna abu-abu dan krem sedangkan marmer import lebih menawarkan varian warna
berbeda seperti kuning, merah, coklat, hitam, putih, dan lain sebagainya.
Itulah beberapa tips memilih marmer yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Dengan
memperhatikan tiga macam hal di atas maka diharapkan Anda sudah tahu ingin
memilih antara material marmer lokal atau marmer import yang seperti apa serta
warna, pola, dan fungsi yang seperti apa. Semoga marmer yang dipilih
betul-betul memuaskan kebutuhan dan keinginan Anda dalam membangun rumah/
gedung yang terbaik.
0 comments: